Sumber Daya Perikanan Tangkap Dan Budidaya, Komoditi Unggulan Minapolitan
Kota Ambon merupakan kawasan yang strategis dalam pengembangan Minapolitan karena merupakan pintu utama jalur tranportasi di Maluku, untuk itu demi memaksimalkan terbentuknya kawasan Minapolitan dibutuhkan tidak hanya pendanaan yang memadai namun juga ketersediaan sumber daya perikanan yang menjadi komoditi unggulannya. Walikota Ambon, Drs. M.J Papilaja, MS dalam presentasinya di hadapan perserta rapat koordinasi pengembangan kawasan Minapolitan di kota Ambon, Selasa (31/8) di Balai kota menyatakan, Produksi sumber daya ikan di Kota Ambon berasal dari dua jenis usaha yang akan dikembangkan sebagai komoditi unggulan Minapolitan yaitu perikanan tangkap yang dipusatkan di kecamatan Nusaniwe dan usaha budidaya yang dipusatkan Di Waiheru, Kecamatan Baguala, kota Ambon. Kawasan Minapolitan Nusaniwe difokuskan pada pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) di Desa Erie, dengan sentra produksi komoditi ikan Momar atau ikan Layang dan Desa Nusaniwe pada komoditi ikan Tatihu atau ikan Tuna. “Produksi sumber daya ikan tangkap kota Ambon, saat ini diketahui, sebesar 22.343,7 ton. Ikan pelagis kecil, potensinya sebesar 132.000 ton/tahun dengan JTB 105.600 ton/tahun, dan produksi 3.665,9 ton/tahun. Selengkapnya.....> |
0 Response to "Sumber Daya Perikanan Tangkap Dan Budidaya, Komoditi Unggulan Minapolitan"
Posting Komentar